Siapa sih yg ga pernah jatuh cinta? Ha..ha… membahas soal cinta mmg seperti gada abis2nya.. Banyak orang tergila2 karena cinta, terobsesi dibuatnya. Atau ad jg yg bunuh diri atas nama cinta. Lagu2 cinta dibuat dan selalu didendangkan dimana-mana. Semua kisah sinetron selalu menghadirkan kisah cinta. Novel2 laris pun sering dibumbui cerita romansa para tokoh di dalamnya. Cinta, cinta dan cinta.
Tapi sebentar, apa sebenarnya cinta itu? Sudahkah qt benar2 memahami hakikatnya?
Aq sendiri pernah baca satu artikel bagus, yg diambil dari majalah Tarbawi halaman paling belakang (dlu aq termasuk pembaca setia artikel halaman belakang majalah ini). Aq jg sering ngutip artikel ini waktu ngbrol sm orang2 terdekat (dan org2 yg pernah dekat) soal cinta ini:
Cinta itu terdiri dari 3 hal. Visi, Emosi dan Aksi. Sygnya byk diantara qt yg lebih fokus memaknai cinta sbg Emosi semata, dg melupakan Visi dan Aksinya. Padahal, Visilah yg akan menentukan arah tujuan kemana cinta yg qt miliki akan dibawa. Aksi yg akan menunjukkan seberapa murni rasa cinta qt dalam rangka mewujudkan Visi yg telah kita sepakati di awal.
Emg sih, Emosi jg bagian dari cinta itu. Adanya rasa sayang, rindu, selalu ingin berdua, cemburu dan ingin melindungi akan memperkuat cinta qt. Emosi lah yg berfungsi sebagai penghantar antara Visi cinta yg qt miliki dg Aksi2 yg akan qt lakukan atas nama cinta itu sendiri.
Lalu, apakah mungkin qt menikah dan menjalani sisa hidup qt ini dg org yg tdk qt cintai? Aq pribadi berpendapat itu sesuatu yg mungkin terjadi. Karena toh cinta itu bisa qt tumbuhkan. Mereka yg hari ini jatuh cinta pun, pasti awalnya merasa biasa2 aj sama pasangannya. Nah, masalahnya, apakah cinta itu tumbuh sebelum atau sesudah qt memutuskan utk menikah?
Btw, yuk qt tumbuhkan dan pelihara cinta qt dg Visi yg menuntun, Emosi yg produktif dan Aksi2 yg sepenuh hati dan jauh dari kepalsuan.